Di saat sobat sedang merintis sebuah usaha atau bisnis, maka sobat akan membutuhkan pemasok (atau disebut juga supplier). Terlebih lagi jika bisnis sobat berurusan dengan produk yang tidak sobat hasilkan atau sediakan sendiri.

Dengan adanya pemasok produk tersebut, maka usaha dan bisnis yang sobat geluti akan dapat berjalan dengan lancar. Bayangkan jika pasokan dari suplier terkendala atau ada masalah, maka bisa-bisa bisnis sobat akan terkena imbasnya.

Katakanlah sobat adalah pemilik warung jus yang lumayan ramai dan sobat tentu saja akan membutuhkan pemasok buah-buahan segar untuk mendukung usaha sobat.

Demi kemudahan, sobat akan sangat diuntungkan apabila telah memiki supplier tetap. Selain pasokan buah-buahan dari supplier akan selalu ada dan tepat waktu, harganya pun relatih lebih stabil. Berbeda jika sobat tidak memiliki supplier yang pasti, sehingga harganya dan kualitas pasokannya tidak menentu.

Jika kamu tidak memiliki pemasok yang jelas, harga produk akan berubah-ubah sehingga kamu tidak mempunyai harga tetap untuk produk yang akan kamu jual. Apabila kamu sudah mempunyai pemasok khusus, kamu tidak perlu takut karena harga sudah ditetapkan dan penjualan kamu pastinya tidak akan terganggu.

Agar simbiosis yang saling menguntungkan tersebut senantiasa terjalin dengan apik, saling percaya dan terhindar dari praktik kecurangan, maka ada baiknya jika sobat menyiapkan sebuah kertas perjanjian yang umumnya dinamakan Invoice Pembelian atau Faktur Pembelian.

Pengertian Invoice Pembelian

Yang dimaksud dengan invoice pembelian adalah suatu dokumen yang isinya berupa perjanjian antara sobat sebagai pihak penjual (buyer) dengan pemasok (supplier).

Dokumen ini bisa disebut juga dengan purchase invoice ataupun faktur pembelian. Dengan kata lain, dokumen invoice pembelian ini akan berguna dalam menghitung segala transaksi antara kedua belah pihak di atas yang terjadi dalam periode tertentu.

Invoice pembelian membuat kedua belah pihak sama-sama merasa aman karena uang dan barang yang ada dan terima haruslah sesuai dengan yang tertera. Dan semuanya akan baik-baik saja ketiak kedua belah pihak telah sepakat dengan invoice pembelian tersebut.

Manfaat Invoice Pembelian

Sobat bisa mengiriakn invoice pembelian kepada supplier dengan manfaat atau tujuan sebagai berikut:

  1. Sebagai bukti fisik/digital atas kesepakatan antara sobat dengan pihak pemasok.
  2. Menjadi sebuah bukti informasi terkait berapa nilai tagihan yang harus sobat bayarkan kepada pihak supplier.
  3. Sebagai dokumen pencatatan yang sah untuk penyusunan laporan keuangan.
  4. Merupakan sebuah bukti otentik yang bisa sobat gunakan untuk komplain jika saja produk yang sobat inginkan tidak sesuai.
  5. Bisa sobat gunakan untuk mengecek berapa banyak stok produk yang tersedia di gudang.

Itulah informasi singkat mengenai invoice pembelian dan apa saja manfaatnya. Jika dulu, umumnya orang membuat invoice secara manual, kini seiring dengan berkembangnya teknologi, faktur pembelian dapat dibuat secara online sehingga bisa dikirimkan dengan mudah melalui email ataupun WhatsApp dan media online lainnya.