Mungkin sobat sering mendengar mengenai penyakit asam urat. Atau jangan-jangan sobat termasuk saat ini yang mengalaminya. Asam urat atau juga dikenal dengan nama gout merupakan sebuah gangguan kesehatan berupa peradangan yang terjadi di wilayah sendi. Hal ini terjadi karena di dalam tubuh seseorang terdapat asam urat (uric acid) dengan kadar yang terlampau tinggi (hiperurisemia).
Penyakit asam urat juga merupakan bagian dari penyakit arthritis (radang sendi) yang biasa terjadi. Adapun persendian yang mengalaminya misalnya adalah pergelangan tangan, jempol kaki, pergelangan kaki, siku, lutut dan sendir lainnya.
Gejala Asam Urat
Umumnya, penyakit asam urat tidak menunjukkan gejala yang berarti apad awalnya. Namun gejala akan dirasakan penderitanya tatkala penyakit ini sudah terjadi lama serta ditandai dengan adanya serangan asam urat yang muncul secara tiba-tiba dan akan terus berulang. Kondisinya akan semakin parah dan sering terjadi pada tengah malam.
Penyakit gout ini memiliki beberapa gejala, antara lain:
- Terjadinya nyeri sendi yang parah secara tiba-tiba (mendadak), di mana biasanya serangan ini terjadi pertama kali pada pagi hari.
- Sendi menjadi bengkak.
- Sendi berwarna kemerahan.
- Sendi akan terasa lebih hangat dan lunak saat ditekan.
- Tanda dan gejala serangan asam urat ini bisa terjadi dalam waktu beberapa hari atau bahkan minggu. Bahkan, pada kasus asam urat tertentu yang parah, serangan gout ini dapat berlangsung lebih lama.
Penyebab Asam Urat
Seperti yang sudah disinggung di depan, penyebab asam urat adalah adanya kadar asam urat atau uric acid yang terlampau tinggi di dalam tubuh seseorang. Sejatinya, tubuh sobat akan memproduksi uric acid secara alami saat memecah purin, yakni sebuah zat yang berasal dari makanan yang sobatkonsumsi.
Normalnya, asam urat akan disekresikan oleh tubuh lewat urine dan feses. Tetapi apabila jumlah atau kadar uric acid berlebihan, maka zat tersebut akan menumpuk sehingga lama kelamaan akan dapat membentuk kristal di daerah sendi. Nah sobat, penumpukan kristal urat inilah yang suatu saat akan menimbulkan terjadinya peradangan.
Semua itu umumnya dipicu oleh pola makan kurang sehat, misalnya adalah sobat yang sering mengonsumsi makanan yang mengandung purin. Dan penyakit asam urat ini dapat pula dipicu oleh faktor lainnya yang dapat meningkatkan risiko terjadinya asam urat, antara lain: faktor pertambahan usia dan jenis kelamin pria, riwayat kesehatan keluarga, berat badan yang berlebih atau obesitas, konsumsi obat-obatan tertentu, kondisi medis tertentu (seperti: gangguan fungsi ginjal, adanya penyakit jantung, memiliki riwayat tekanan darah tinggi, serta diabetes), gaya dan pola hidup yang tidak sehat, dan juga orang yang yang mengalami cedera atau pasca menjalani operasi.